Jerawat memang salah satu gangguan yang membuat pusing,
apalagi bagi kaum perempuan. Walaupun bukan merupakan penyakit yang fatal,
namun jerawat bisa dikatakan salah satu penyakit yang menyebalkan. Sebenarnya jerawat
bukanlah jenis penyakit berat, tetapi lebih cenderung ke ringan saja. Namun demikian,
jika jerawat tidak ditindak lanjuti dengan benar, tentunya akan lebih buruk bagi wajah Anda.
Saat ini, sangat banyak obat jerawat yang beredar
dipasaran, sabun, salep, lotion, ataupun cream. Memakai obat jerawat harus
diperhatikan, paling tidak harus menyesuaikan kulit Anda. Misalnya, kulit
kering tidak cocok dengan obat jerawat tipe sabun, karena hal itu akan menambah
kulit semakin kering dan bisa saja jerawat tidak sembuh tapi semakin parah. Obat
jerawat jenis sabun mengandung asam salisilat dan vitamin yang berfungsi untuk
melindungi kulit dari bakteri dan bisa juga mengelupaskan kulit.
Selain obat jerawat dengan tipe obat luar, Anda bisa juga mengobati
jerawat dengan tipe obat yang bisa Anda minum. Jika jerawat sudah terlalu
parah, mungkin Anda perlu konsultasi ke dokter dan bisa memberika obat jerawat
sesuai dengan kondisi kulit Anda. Supply vitamin yang cukup untuk mencegah
terjadinya jerawat, Anda juga harus memperhatikan kebersihan kulit agar bakteri
tidak dengan mudah mencemari kulit wajah Anda. Perhatikan pola hidup sehat,
olah raga teratur, dan pola makanan yang kita konsumsi, karena makanan sangat
berpengaruh terhadap munculnya jerawat. Hindari makanan berlemak dan berminyak.
Efek Samping Obat Jerawat
Semua Obat Jerawat (Non alami) pasti memiliki efek samping
yang terjadi dari tubuh kita. Efek samping terbesar yang mungkin terjadi adalah
terinfeksinya kulit bahkan mata. Konkritnya, efek yang timbul adalah mengurangi
produksi air mata yang mengakibatkan iritasi pada mata. Efek samping lain yang
mungkin timbul bagi pengguna obat jerawat adalah gangguan usus. Penggunaan
obat jerawat dalam jangka panjang akan mengakibatkan terjadinya radang pada
usus. Terakhir, efek samping dari penggunaan obat jerawat adalah depresi, ya, depresi
memang sepertinya tidak ada hubungannya dengan jerawat. Namun, konsumsi obat
jerawat yang berlebihan bisa mengakibatkan zat-zat yang terkandung di dalam
obat jerawat akan mempengaruhi terganggunya produksi serotonin dalam
tubuh. Hal ini dapat mengakibatkan seseorang mudah terserang stres.
So, bijaklah dalam memilih obat jerawat. Semoga info
ini bermanfaat. Cheers.